Senja yang temaram bak pendamping setia bagi hati yang
sendu milik lisa yang menanti seseorang yang ingin dikenalnya lebih dekat,
seseorang yang selama ini dikenalnya lewat dunia maya, dunia yang kata orang
penuh dengan kamuflase.
penantian panjang
akhirnya sampai pada ujungnya , tiba saat yang dinantikan bertemu seorang pria
yang serasa dekat dan terus melekat dihatinya . Pertemuan pertama yang membuat Lisa
gelisah, resah karena menantikan apa yang akan terjadi selanjutnya, seperti
apakah dia, bagaimana karakternya, ah……waktu terasa lambat…lisa menarik napas
panjang. Sambil bersandar didinding yang diam membisu
Hendra lelaki yang dinantikanya tiba dihadapanya, tinggi,
atletis, dengan senyum yang cukup manis…inikah Hendra yang sebenarnya..gumam
lisa, hatinya terus menerus bergetar tak menentu. Hendra seorang pria yang ramah, menarik.
Walaupun kami baru bertemu Hendra tanpa ragu menceritakan tentang dirinya,
kekasihnya dan selingkuhannya , kekasihku berhenti sekolah dan tidak
menyelesaikan SMU, dia memulai ceritanya….. sedang aku seorang sarjana yang tidak
lama lagi akan punya jabatan. Aku tidak merasakan kenyamanan ketika
berkomunikasi dengannya, tapi aku sayang sama dia…..akhirnya aku kenal seorang
wanita yang menurutku pantas mendampingiku, dia cantik, terpelajar…begitu
semangat Hendra menceritakan sosok selingkuhanya, tanpa beban….tanpa ragu,
padahal mereka baru bertemu…………
.Lisa hanya tersenyum dan sesekali Lisa sedikit memberikan
komentar pada cerita Hendra. Pada hari itu Hendra lebih banyak
bercerita….Lisa hanya menjadi pendengar dan komentator. Sebenarnya Lisa ingin berbagi cerita, tapi
sepertinya tidak ada kesempatan yang pas untuk memulai. Hari ini biarlah Hendra
menumpahkan segala isi hatinya, mungkin dia memang butuh seorang teman untuk berbagi
cerita
Senja beranjak malam………..Lisa dan Hendra terus berbincang-bincang sambil berjalan
pulang…... Ketika sampai di terminal Hendra pamit untuk pulang lebih dahulu, "maaf ya, aku pulang lebih dahulu
karena esok harinya ada kegiatan yang harus aku lakukan pagi-pagi sekali, dan malam ini teman-teman aku akan datang untuk persiapan besok". Hendra langsung beranjak pergi.
Dalam perjalanan panjangnya menuju rumah lisa dapat
lebih banyak merenungi hatinya yang entah kenapa seperti ada rasa kehilangan
ketika mereka berpisah tadi. Hendra, apapun yang kamu lakukan, apapun yang
terjadi sama kamu, aku tetap sayang sama kamu…aku tau aku tidak bisa memiliki
kamu, memiliki hati kamu, kita juga tidak akan bisa bersatu. cinta dan sayang
dapat diberikan dalam bentuk persahabatan…cinta tidak harus memiliki, cinta
tulus itu ada didalam hati .Lisa terus merenungi
apa yang telah terjadi hari ini, berat tapi menyenangkan….
Waktu bergulir dan terus bergulir, mereka tidak pernah bertemu lagi, namun Lisa tak pernah
berhenti untuk memikirkan Hendra, hanya dia yang ada dalam pikiran dan hatinya.
Kebimbangan terus menggelayuti, cinta membuatnya sakit dan semakin sakit, "
apakah yang harus aku lakukan "? ucap Lisa lirih, air mata mulai menggenangi dan siap membasahi
pipi Lisa..Allah sudah memberikan cinta dihati Lisa…tapi mengapa cintanya
tertambat untuk laki-laki yang tidak mencintainya…..mengapa?? Air mata lisa
akhirnya mengalir mengiringi senandung cintanya untuk
hendra…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar